16 Makanan Yang Baik Dikonsumsi Penderita Penyakit Ginjal [Bagian 2]

20
Artikel lanjutan dari 16 Makanan Yang Baik Dikonsumsi Penderita Penyakit Ginjal [Bagian 1]

 

7. Minyak Zaitun

Minyak zaitun sebagai sumber lemak yang menyehatkan dan bebas fosfor menjadi pilihan terbaik bagi pasien ginjal. Umumnya, pasien penyakit ginjal stadium lanjut mengalami kesulitan mengontrol berat badannya, sehingga minyak zaitun menjadi opsi sehat yang baik.

Tidak seperti minyak lain seperti minyak kelapa sawit dan bunga matahari, sebagian besar lemak di minyak zaitun mengandung zat yang disebut asam oleik, yang memiliki efek anti inflamasi.

Selain itu, lemak tidak jenuh di minyak zaitun stabil di suhu tinggi yang menjadi pilihan terbaik untuk memasak.

Satu sendok makan (13.5 grams) minyak zaitun mengandung:

  • natrium: 3 mg
  • kalium: 1 mg
  • fosfor: 0 mg

 

8. Kubis

Kubis masuk dalam golongan sayuran krusiferus (cruciferous) yang mengandung beragam vitamin, mineral dan zat alami tumbuhan lainnya. Kubis merupakan sumber vitamin K, C, dan B yang baik bagi tubuh. Selain itu, kubis menjadi sumber serat tidak larut yang sangat baik untuk sistem pencernaan.

Kandungan secangkir (70 grams) kubis mengandung:

  • natrium: 13 mg
  • kalium: 119 mg
  • fosfor: 18 mg

 

9. Ayam Tanpa Kulit

Meskipun pasien ginjal perlu membatasi konsumsi protein, tubuh tetap memerlukan protein dalam jumlah yang tepat untuk menjaga kebugaran tubuh. Dada ayam tanpa kulit mengandung lebih sedikit fosfor, kalium dan natrium dibanding dengan yang masih memiliki kulit.

Ketika berbelanja ayam, pastikan selalu memilih ayam segar yang belum diproses agar menghindari kandungan natrium dan fosfor berlebih.

Sepotong (84 grams) ayam tanpa kulit mengandung:

  • natrium: 63 mg
  • kalium: 216 mg
  • fosfor: 192 mg

 

10. Bawang Bombay dan Bawang Merah

Bawang bombay dapat menjadi bumbu yang lezat namun tanpa natrium bagi beragam makanan pasien penyakit ginjal. Tumisan bawang (bombay, merah dan putih) menggunakan minyak zaitun dapat menjadi penyedap alami bagi beragam masakan tanpa membahayakan kondisi ginjal anda. Terlebih, bawang bombay kaya akan vitamin C, mangan, vitamin B, serta serat prebiotik yang sangat baik bagi bakteri baik di lambung untuk menjaga sistem digestif yang baik bagi tubuh.

Sepotong kecil (70 grams) bawang bombay mengandung:

  • natrium: 3 mg
  • kalium: 102 mg
  • fosfor: 20 mg

 

11. Kacang Macadamia

Sebagian besar kacang memiliki kandungan fosfor yang tinggi sehingga tidak disarankan bagi pasien penyakit ginjal. Namun, kacang makadamia merupakan opsi yang baik bagi penderita penyakit ginjal karena memiliki kandungan fosfor yang jauh lebih rendah daripada kacang-kacangan seperti kacang tanah, mede dan almond. Selain itu, kacang makadamia juga mengandung lemak baik, vitamin B, magnesium, zat besi, dan mangan.

Sepertiga cangkir (28 grams) kacang makadamia mengandung:

  • natrium: 4 mg
  • kalium: 103 mg
  • fosfor: 53 mg

 

12. Lobak Putih (Radish)

Lobak putih merupakan sayuran renyah yang dapat menjadi cemilan sehat bagi penderita penyakit ginjal. Kandungan kalium dan fosfor yang rendah dan nutrisi lain yang tinggi menjadikan sayuran ini cemilan sehat yang tepat bagi anda. Rasa unik lobak putih juga dapat menjadi bumbu alami untuk masakan anda.

Setengah cangkir (58 grams) lobak putih mengandung:

  • natrium: 23 mg
  • kalium: 135 mg
  • fosfor: 12 mg

 

13. Lobak Merah (turnip)

Lobak merah merupakan makan pengganti kentang yang baik bagi ginjal anda. Makanan ini kaya akan serat dan vitamin C. Kandungan vitamin B6 dan Mangannya juga cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari tubuh. Lobak ini dapat dipanggang, direbus, atau dihaluskan sebagai makanan pengganti karbohidrat bagi pasien ginjal.

Setengah cangkir (78 grams) lobak merah matang mengandung:

  • natrium: 5 mg
  • kalium: 138 mg
  • fosfor: 20 mg

 

14. Nanas

Jeruk, pisang dan kiwi merupakan buah yang mengandung kalium yang tinggi, sehingga tidak baik bagi penderita ginjal. Sebagai alternatif, nanas yang manis, asam dan menyegarkan dapat menjadi pengganti ketiga buah tersebut karena kandungan kaliumnya yang rendah. Sebagai tambahan, nanas kaya akan serat, mangan, vitamin C dan bromelain, enzim yang mengurangi inflamasi.

Sepotong (165 grams) nanas mengandung:

  • natrium: 2 mg
  • kalium: 180 mg
  • fosfor: 13 mg

 

15. Kranberi (Cranberries)

Kranberi memberi manfaat bagi sistem urin dan ginjal. Buah kecil ini mengandung fitonutrien yang disebut Tipe-A proantosianidin (A-type proanthocyanidins), yang mencegah bakteri menempel di saluran pengeluaran urin dan kandung kemih, sehingga mampu mencegah infeksi

Zat ini sangat berguna bagi pasien penyakit ginjal yang berisiko tinggi mengalami infeksi saluran kemih. Buah kranberi dapat diolah dalam berbagai cara, seperti dikeringkan, dimakan mentah, maupun dijadikan jus. Buah ini juga memiliki kadar kalium, fosfor dan natrium yang rendah

Secangkir (100 grams) kranberi segar mengandung:

  • natrium: 2 mg
  • kalium: 80 mg
  • fosfor: 11 mg

 

16. Jamur Shiitake

Jamur shiitake merupakan makanan berbasis-tumbuhan yang dapat menggantikan peran daging merah sebagai makanan berprotein. Jamur ini juga kaya akan vitamin B, copper, mangan dan selenium.

Bagi pecinta jamur, jamur shiitake dapat menjadi alternatif jamur portobello dan kancing yang merupakan makanan kaya akan kalium. Sehingga, mengonsumsi jamur shiitake merupakan pilihan tepat bagi anda yang menjalani diet ginjal

Secangkir (145 grams) jamur shiitake matang mengandung:

  • natrium: 6 mg
  • kalium: 170 mg
  • fosfor: 42 mg

 

Catatan Penting:

Makanan yang bersahabat bagi ginjal di atas adalah pilihan alternatif yang baik untuk diet ginjal. Penting untuk mendiskusikan pilihan menu yang tepat dengan dokter Anda sesuai dengan kebutuhan Anda.

Restriksi diet bervariasi tergantung pada tingkat kerusakan ginjal, intervensi medis, dan jenis dialisis yang Anda jalani. Meskipun sedang menjalani diet ginjal, Anda masih memiliki banyak pilihan makanan lezat yang cocok dengan kondisi ginjal Anda.

Label: Nutrisi, Kesehatan, Makanan

Artikel Terkait

149
0

Semua Komentar

Belum ada komentar